Katapang, Pakuan Pos - Acara peringatan Harlah NU ke-102 di MWCNU Katapang, berjalan dengan penuh hidmat, dan rasa antusias dari para warga Nahdliyin yang datang memenuhi area halaman kantor Kecamatan Katapang, yang luas dan representatif bagi berkumpulnya warga Nahdliyin di acara tersebut, acara Harlah itu juga dibarengi peringatan isro Miraj dan pengukuhan 12 anak Ranting MWCNU kec. Katapang, senin (27/01/2025).
Acara Harlah NU ke-102 di Kecamatan Katapang ini tak lepas dari kesinergian antara pihak pengurus MWCNU Katapang, yang bersinergi dengan pemerintahan setempat, sehingga baru di periode Bupati saat ini Dadang Supriatna, halaman kantor Kecamatan bisa di gunakan untuk acara perhelatan harlah NU.
Dalam beberapa sambutan baik oleh Seknu PCNU, Kh. Imron Rosyadi, camat Katapang, Rahmat Hidayat, Kapolsek Katapang, semua sangat mengapresiasi apa yang telah MWCNU Katapang agendakan dalam memperingati Harlah NU dan Isro Miraj serta pelantikan 12 Anak Ranting di MWCNU Katapang yang di pinpin oleh ketua tahfiziahnya Kh. Awan Mulyana.
Dalam sambutan Bupati Kab. Bandung Dadang Supriatna yang datang membuka acara Harlah NU, ia berpesan 4 hal yang mesti di jadikan pegangan oleh warga Nahdliyin dan pengurus PCNU.
Adapun pesan tersebut adalah, mempersiapkan generasi pelanjut dari kepeminpinan di NU yang akan datang, dimana pelanjutnya dipersiapkan dari generasi muda para kader yang ada di IPNU maupun IPPNU.
Orang NU jangan jadi penonton saja, tapi harus mengambil inisiatif melakukan sinergitas dengan pihak-pihak lain, dan pemerintah daerah, karena kerannya sudah dibukakan oleh Bupati selaku Mustasyar PCNU.
Pemerintahan Bupati saat ini siap meciptakan pemuda enterpreneur, dengan 10 ribu wirausaha muda, yang akan di latih jadi pengusaha sukses, dan setelah pelatihan, mereka akan langsung jadi pengusaha, dan permodalannya untuk itu, sudah di anggarkan pemerintah daerah, sebesar 100 milyard, yang sudah dipersiapkan, sehingga NU punya kouta 1000 orang untuk dipersiapkan mengikuti pelatihan ini, dan orang-orangnya di ambil dari tiap desa, mereka akan dipilih dari kalangan mudanya untuk bisa mengikuti pelatihan tersebut.
Kemudian bagi kalangan ibu-ibu terutama ibu ibu atau para janda-janda, ada 1000 slot untuk diberikan pelatihan dalam bidang tata rias, make-up artist (MUA), sehingga ada 1000 kouta untuk warga NU.
Pada acara Harlah NU tersebut, dua stand dari dua lembaga turut ikut menyemarakkan, yakni LPBH NU, dan LKNU yang membuka stand baik untuk konsultasi hukum dengan gratis, dan pemeriksaan kesehatan gratis.
Hal lain yang di ingatkan oleh Bupati Kab. Bandung, Dadang Supriatna pada warga Nahdliyin MWCNU Katapang, adalah keinginannya melihat agar satu tahun kedepan peringatan Harlah NU, bisa lebih baik dari yang diadakan sekarang.
"Dan Harlah NU saat ini adalah salah satu cara warga Nahdliyin dan PCNU Kab. Bandung untuk evaluasi Diri, untuk mencapai kemajuan" Ungkap Dadang Supriatna menyemangati peringatan di Harlah NU ke-102 di MWCNU Katapang. (Bms)