Pakuan Pos - kapten Muslihat lahir di Pandeglang 26 Oktober 1926. Ayahnya Tubagus Djuhanuddin adalah seorang kepala Sekolah Rakyat yang mendapat tugas di Bogor. Muslihat pernah bekerja di Bosbouw Proefstation atau Balai Penelitian Kehutanan di Gunung Batu Bogor.
Dia juga pernah bekerja di Rumah Sakit Kedung Halang Bogor menjadi juru rawat. Lalu pindah lagi ke jawatan kehutanan. Saat itu Kota Bogor dikuasai tentara Jepang yang kemudian mendirikan pasukan PETA (Pembela Tanah Air).
Muslihat ikut bergabung dalam PETA dan terpilih sebagai hudanco atau komandan seksi atau peleton.